Jumat, 27 Juli 2012

Achilles..


Berkali-kali nonton TROY Cuma depannya doang, atau tengahnya atau belakangnya. Malam ini nonton full versionnya and I’m cryiiiiiing huwa huwaaaa… there’s a lot of stories about complicated relationship among the human. Hate n love yang seakan gak ada bedanya. Haaa… Aku gak ngerti siih tapi bisa ngrasain. Dan kata mutiaranya Achilles begini:
 
“Para dewa itu cemburu dengan kita karena kita manusia. Kita punya ajal yang akan membuat segala sesuatu lebih indah. Kita tidak tau apakah kita akan berada di sini lagi, dan apakah kita akan bertemu lagi setelah ini” ahaaa ha gak ngerti ya? Samma!
 
Well Achilles itu nama salah satu tendon kaki tepatnya diatas tumit. Suatu hari di mata kuliah terminology medis dosenku menceritakannya. Bahwa kenapa tendon itu dinamakan tendon Achilles is because of Achilles si ksatria dari Sparta yang tak terkalahkan itu matinya karena dipanah di kaki bagian atas tumit sama Paris pangeran Troy. Di bagian tendon yang sekarang dinamakan tendon Achilles itu! Begono! Kalau di filmnya yaaa.. setelah kena panah di kakinya itu dia dipanah lagi berkali-kali di dada baru mati.
 
Paris membunuh Achilles karena sebelumnya Achilles membunuh kakaknya, Hector. Achilles membunuh Hector karena sebelumnya Hector membunuh sepupu kesayangannya. Hector membunuh sepupu Achilles karena ia mengira orang yang bepakain zirah (yang ia bunuh) adalah Achilles, salah orang gitu.. Sepupunya Achilles nyamar jadi Achilles karena Achilles gak mau perang lagi dan ingin hidup damai dengan Brisel, tawanan perang dari Troy. Brisel ini sepupunya Hector sama Paris. Brisel jadi tawanan perang karena sebelumnya pasukan Myrmoid pimpinan Achilles bergabung dengan pasukan Yunani/Sparta yang dipimpin Agememon untuk menyerang Troy. Pasukan Yunani menyerang Troy karena Paris merebut Helen, istri Menelaus. Menelaus itu adiknya Agememon.
 
Well, aku selalu suka film kolosal dunia :D oya tiap sahur jam 04.00 ada serial kolosal juga di MNC TV, kali ini judulnya OMAR. Ceritanya ttg Umar Ibn Kathab :D
Ni si Achilles kena panah di sini ni..

Minggu, 15 Juli 2012

Pusing mikirin negara!!


Kurang lebih semingguan ini saya terpikirkan, bagaimanakah pemimpin Indonesia seharusnya? Bukan karena mau pilpres atau apa.. hanya saja, saya yang merasa untuk memimpin kos-kosan berisi 8 orang saja susah sekali! Memimpin Negara? Hmmm.. apalagi ini negaranya Indonesia, yang kalo batu tu batunya konglomerat, kalau permen rasanya nano-nano, kalau hutan tu hutannya hujan tropis, kalau gejala alam tu pelangi… Bahkan kalau pelangi itu hanya 7 warna, maka Indonesia ada lebih banyak warna plus gradasi-gradasinya yang juga berbeda.

Menurut  Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dikutip Antaranews, jumlah pulau di Indonesia sekitar 13.000 pulau yang menyebar dari Sabang hingga Merauke. Jumlah suku bangsa 1.128, menurut BPS. Belum lagi agama, isu paling rasis di Negara ini. Islam yang alirannya saja ratusan, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Kongucu dan mungkin sebentar lagi ada Yahudi yang diakui heee..
Hampir tidak ada, atau mungkin memang tidak ada sama sekali pemimpin Indonesia yang landingnya mulus. Semua dikudeta. Kalaupun ada yang paling baik dari yang buruk yaaaa.. presiden yang sekarang: SBY. Setidaknya ini sudah menjelang 2 tahun dari akhir kepemimpinannya di periode kedua. Sudah 8 tahun. Terpilih dari sistem yang katanya sudah diatur sedemokratis mungkin. Artinya, masa dimana semua orang berhak menyampaikan suaranya sebebas-bebasnya.

Pak.Karno: dikudeta karena pencalonannya sebagai presiden seumur hidup
Pak.Harto: dikudeta karena KKN dan strategi pemitesan orang atau kelompok yang tidak disuakainya.
Pak.Habibi: tidak dikudeta, hanya menggantikan di masa transisi
Gus.Dur: dikudeta karena dianggap tidak becus.
Megawati: lupa saya, dia dikudeta atau memang habis masa jabatannya? Yang pasti, di masa penghabisan sisa presiden sebelumnya, masyarakat tak mau memilihnya lagi.
SBY: habis masa jabatannya dan terpilih kembali.

Namun, semakin tidak mulus landingnya, semakin terlihat kontroversinya, juga prestasinya yang melekat. Siapa yang tidak tau Pak.Karno, saat dipimpinnya, Indonesia adalah Negara yang diperhitungkan dan disegani Negara lain. Namanya dikenal di kancah perpolitikan dunia pada masanya. Seperti Ahmadinejad di masa sekarang. Pak.Harto, setidaknya dia pernah membawa Indonesia mencapai swasembada pangan (itu saja yang saya ingat). Habibi, apa ya? Gus Dur, yang paling saya ingat adalah meliburkan siswa saat puasa he he.. Megawati, melepaskan Timor Leste (Loh, ini prestasi ya?) dan SBY, presdien yang di masa kepemimpinannya banyak terjadi bencana alam hee. Maksud saya, saya belum menemukan kata kunci yang terkait dengan presiden SBY.

Huah, lalu bagaimanakan pemimpin Indonesia seharunya?

Mungkin salah satu dari orang ini suatu saat jadi presiden =)

Minggu, 08 Juli 2012

Diingat-ingat!!!!!


STATISTIKA. Cabang Matematika yang paling tidak kusukai semasa SMA. Entah kenapa justru ingin mendalaminya sekarang. Tidak terfikir jalur lain kecuali yang formal di Universitas tingkat Strata 1. Kemudian baru lanjut di MPH peminatan Epidemologi. Belum lagi softskill bahasa yang ingin kukuasai tahun ini. Bahasa inggris di Jogja English Dormintory dan Bahasa Arab di Ma’had yang bisa disambi kerja. Jadi, apa yang kukejar sesungguhnya? 

Suatu hari (sebenarnya seringkali) aku berpikir di tengah perjalanan kerja. Betapa aku sangat jauh dari ilmu pengetahuan. Aku tu, kerdil banget ya.. Trus, mungkin ada banyak orang yang lebih memilih untuk menggunakan pendekatan: Lebih baik belajar sedikit tapi diterapkan daripada banyak belajar tapi hanya sekedar jadi pengetahuan. Tapi mungkin aku bukan tipe yang begitu. Aku cenderung ingin mengetahui keseluruhan terlebih dahulu baru menseriusi bagian-bagian kecil yang kupilih untuk kutekuni. Memang, akan lebih kena jika Learning by Doing. Mengambil pelajaran dari yang kita lakukan. Akupun begitu. Namun kemudian hikmah itu akan memperparah antusiasmeku untuk mempelajarinya (apapun itu) secara keilmuwan. Ini sudah bawaan orok. Tapi baru kali ini aku begitu semangat untuk menseriusinya. 

Aku tidak tau harus bagaimana dan mulai darimana. Aku hanya tau bahwa aku harus memantapkan keinginan ini dan mengukirnya dimana-mana sedemikian rupa sehingga aku tidak akan lupa. Haaaaaaaaaaaaaaaaa… kemudian menghilangkan segala pikiran tentang limitasi atau keterbatasan yang membelenggu. Pun tentang usia, fase hidup, danlainsebagainya (semua bisa berjalan beriringan kan?). Semuanya bersisian, bukan bersebrangan. Aku mau jadi pembelajar seumur hidup!!! Sudah cukup lena hidupku selama ini. Okeee!!!! 

Hmmm, tapi aku juga butuh nasehat niii..