Selasa, 15 Januari 2013

Aku suka motret wajah orang (Api Kecil Eps.I)

Selain mengamankan albumku yang ada di MP (yg katanya mau ditutup). Aku mau membarakan salah satu api kecilku. I like to captured emotion on human face (hooo.. b.inggris yg aneh). Foto2 ini kebanyakan kuambil saat masih bekerja sebagai fasilitator masyarakat. Di sela2 keharusan untuk mendokumentasikan kegiatan, ada banyak pemandanga lain yang kutangkan dgn pocket cameraku.

Embah Berpayung Bunga
Ngejar deadline survey penerima manfaat, siang menjelang sore keliling di daerah Bawuran, Pleret, Bantul. Hujan rintik2 di tengah desa yang penuh padang padi juga pohon2 rindang pinggir jalan. Berasa di hutan hujan tropis. Wajah melembab, menyegarkan. Ada pemandangan pegunungan dibelakang hamparan padi. Mau kuabadikan. Eh si embah berpayung bunga2 lewat. Tapi siapa sangka hasilnya sebagus ini (stidaknya menurutku).

Adik berkakak


Adik berkakak iniiiii... Adiknya, Eza namanya. Sangat cool dan pendiam. Kakaknya kebalikannya. Aku lupa namanya. Pembawaan ceria, suka cerita dan mudah bergaul.

Eksotis
Dua anak yang eksotis. Ya kan? Hitam dan manis, Jawaaaaa banget. Aku yakin, yang perempuan gedenya pasti cantik. Mudah2an terbimbing hingga berakhlak baik =)


Dalam pelukan Bunda
Nggak ada pemandangan yang lebih menentramkan ketimbang wajah anak dalam pelukan ibunya, righttt..? Yang ini edisi Berbagi Buka Bersama. Masih di Pleret =)

Aku punya obsesi untuk mengabadikan wajah2 bapak2 pekerja keras di jalanan. Yang bawa dagangan keliling. Yang bawa hasil belanjaan. Yang mau berangkat nguli. Yang mau berangkat dinas. Yang mau berangkat ngisi ceramah. Yang mau jaga lapak de el el de el el. Wish it gonna be happen, someday.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar